Jujutsu Kaisen Season 2

Tahun 2006, dan aula Sekolah Menengah Jujutsu Prefektur Tokyo bergema dengan pertengkaran tak berujung dan perdebatan sengit antara dua sahabat karib yang tak terpisahkan. Memancarkan kepercayaan diri yang tak tergoyahkan, Satoru Gojou dan Suguru Getou percaya tidak ada tantangan yang terlalu besar bagi penyihir Kelas Khusus yang muda dan kuat seperti mereka. Mereka ditugaskan untuk mengantarkan seorang gadis waras bernama Riko Amanai dengan selamat ke entitas yang keberadaannya merupakan inti dari dunia jujutsu. Namun, misi tersebut menjerumuskan mereka ke dalam pusaran konflik moral yang melelahkan yang mengancam untuk menghancurkan persahabatan yang sudah lemah antara penyihir dan manusia biasa. Dua belas tahun kemudian, para siswa dan penyihir menjadi garis depan pertahanan terhadap meningkatnya jumlah kutukan tingkat tinggi yang lahir dari emosi negatif manusia. Saat entitas tersebut tumbuh dalam kekuatan, kesadaran diri dan ambisi mereka juga meningkat. Kutukan-kutukan itu bersatu untuk tujuan bersama yaitu membasmi manusia dan menciptakan dunia yang hanya berisi pengguna energi terkutuk, yang dipimpin oleh roh terkutuk kuno yang berbahaya. Untuk menyingkirkan rintangan terbesar mereka—penyihir terkuat, Gojou—mereka mengatur serangan di Stasiun Shibuya pada hari Halloween. Terbagi menjadi beberapa tim, para penyihir memasuki pertarungan dengan siap mempertaruhkan segalanya untuk melindungi orang-orang yang tidak bersalah dan kaum mereka sendiri.